Legenda ini, dalam berbagai variasi, menggambarkan Gang Gam-chan (948-1031), komandan militer Goryeo terkenal yang dikenal sebagai salah satu dari tiga jenderal terbesar dalam sejarah Korea, sebagai pahlawan supernatural. Prestasi mistis Gang dicatat dalam dokumen dan publikasi termasuk Bohanjip (Koleksi Tulisan untuk Meringankan Kemalasan) dari Goryeo; Yongjaechonghwa (Berbagai Macam Tulisan Yongjae) dari Joseon awal; dan Haedongijeok (Kehidupan Luar Biasa dari Timur Laut) Joseon.
Haedongijeok, diterbitkan pada masa pemerintahan Raja Hyojong, memasukkan versi legenda ini, dengan menyebutkan serangan pemberantasan dari harimau dan bintang Mungokseong, yang berbunyi sebagai berikut:
-
Gang Gam-chan bertugas di posisi pyeongjangsa selama pemerintahan Raja Hyeonjong dari Goryeo, dan dikenal sebagai pria yang jujur dan rendah hati serta ahli strategi yang banyak akal. Dia diangkat di usia muda sebagai pangwan (kepala pembantu) di distrik Hangyangbu, di mana harimau sering muncul dan menyerang orang. Gang menulis sebuah dokumen dan mengirimkannya ke dua biksu di luar gerbang utara, memerintahkan mereka untuk meninggalkan distrik, membawa paket mereka bersama mereka.
Jenderal Gang dan Biksu Harimau
Hakim Hanyang menolak untuk percaya bahwa para biksu adalah harimau, tetapi ketika Gang memerintahkan mereka untuk mengungkapkan identitas asli mereka, kedua biksu itu melepas jubah mereka dan berubah menjadi harimau yang mengaum. Gang memohon mereka untuk pergi dan mereka menghilang, keberadaan mereka tidak diketahui, dan ibu kota dibebaskan dari kekhawatiran tentang serangan harimau. Ketika Gang Gam-chan lahir, seorang utusan dari Song China sedang berada di daerah Siheung pada larut malam ketika dia melihat sebuah bintang besar jatuh di sebuah rumah dan mengirim seorang juru tulis untuk memeriksanya, untuk mengetahui bahwa wanita di rumah itu baru saja melahirkan seorang anak laki-laki.
Utusan Song mengunjungi rumah itu, di mana, setelah melihat bayi itu menawarkan busur dan berkata bahwa dia adalah bintang keberuntungan Mungokseong, yang telah lama menghilang. Gang meninggal pada usia delapan puluh empat tahun, dan orang-orang berkata bahwa dia berubah menjadi seorang pertapa Tao (sinseon) dan naik ke surga.
Jenderal Dengan Banyak Kesaktian
Versi legenda ini yang disebarkan secara lisan di daerah Gangneung menggambarkan seorang hakim Gangneung; seorang jenderal; seorang tuan; orang bijak yang mengusir rubah; seorang pria dengan energi kuat yang membasmi semut; seorang jenderal dengan kekuatan dewa yang menghentikan katak agar tidak bersuara; atau ahli geomansi. Ayah Gang Gam-chan digambarkan sebagai hakim, guru, sarjana, atau menteri dalam versi dari wilayah Gyeonggi; sebagai perayu wanita, penjual garam, atau petugas bela diri dalam versi dari wilayah Chuncheong; dan sebagai menteri dalam versi dari wilayah Gyeongsang.
-
Beberapa versi legenda jenderal Gang Gam-chan menggambarkan ibu Gang sebagai rubah yang berubah menjadi perawan kesembilan puluh sembilan, yang memberi Gang kemampuan untuk memahami suara binatang, dan pada akhirnya rubah mengusir pengantin pria yang telah berubah; beberapa menggambarkannya sebagai memiliki mata yang dapat melihat ribuan li jauhnya dan kemampuan untuk mengecilkan jarak, dan sebagai pengguna jimat; beberapa menampilkan upayanya untuk memperoleh umur panjang dengan meminta kepada dewa cacar Mama untuk memberikan bekas cacar tiga atau lima kali; beberapa menggambarkannya sebagai wanita jelek dengan telinga kecil, tinggi pendek, memiliki wajah rubah, atau berpenampilan seperti pengemis.
Kisah Jenderal Gang Versi Wilayah Gangwon
Dalam versi dari wilayah Gangwon, Gang mendemonstrasikan kekuatan supernatural dalam situasi sulit, seperti menyelamatkan keluarga dengan menghancurkan lubang rubah, menyembuhkan seorang teman yang telah kehilangan jiwanya, atau memecah sinar petir, tetapi di sebuah desa yang penduduknya tidak bermurah hati dengannya. air, dia menggunakan jimat untuk mengeringkan sumurnya, tindakannya mengambil sikap disiplin.
Legenda Jenderal Gang Gam-chan menawarkan bukti pemujaan warga sipil terhadap tokoh-tokoh kehidupan nyata dengan pencapaian besar. Berdasarkan pencapaian historis Gang sebagai orang yang memiliki kekuatan luar biasa dan prestasi militer terkemuka dalam melawan invasi orang asing, legenda tersebut menyoroti tindakan heroiknya yang berkaitan dengan kehidupan orang biasa dan menggambarkannya sebagai sosok dewa yang mengusir kejahatan dan mengejar kekuatan yang menguntungkan. Gang juga digambarkan sebagai karakter pengganti yang memecahkan masalah orang dengan kekuatan ilahinya.
Sumber : (1)
